Pesona Keindahan Bukit Lincing, Salah Satu Pos di Jalur Pendakian Gunung Arjuno-Welirang
Bukit Lincing adalah salah satu jalur pendakian Gunung Arjuno via Lawang, yang kini populer bagi para pendaki tektok dan juga para penggemar trail running. Bukit Lincing menjadi salah satu tujuan favorit pendaki karena pemandangan alamnya yang memukau serta jalurnya yang cukup menantang. Untuk penjelasan lengkapnya, simak rangkaian penjelasan artikel dibawah.
Jalur dan
Akses Bukit Lincing
Jalur
pendakian Bukit Lincing dapat diakses melalui kebun teh Wonosari di desa
Wonorejo, Lawang, Malang. Para pendaki akan disuguhkan pemandangan hamparan
perkebunan teh yang hijau dan asri
Kemudian,
pendaki akan melewati kawasan kebun kopi dengan track bebatuan dan tanah yang
menanjak naik sampai bertemu pertigaan pos kebun kopi. Setelah belok kiri dari
pertigaan pos kebun kopi, pendaki akan mendapat bonus track landai. Dari pos
kebun kopi, track akan terus naik sampai ke pos 2 dan puncak Lincing.
Sesampainya di pos 2, ambil jalur ke kanan arah puncak Lincing. Mendekati puncak Lincing, pendaki akan melewati
tanjakan cukup curam dengan track tanah, bebatuan, serta kerikil.
Para pendaki
disarankan untuk memakai masker atau buff karena debu di jalur Lincing cukup
banyak. Total perjalanan dari basecamp sampai puncak Lincing bisa ditempuh
dalam waktu 3-5 jam. Pemandangan alam yang bisa dilihat dari puncak sangat
memanjakan mata, kalian bisa melihat pemandangan kota dari atas, perkebunan
teh, hutan, serta hamparan sabana yang luas. Mendaki bukit Lincing memberikan
pengalaman tak terlupakan, terutama jika kalian adalah pendaki pemula, selamat
mencoba.
Informasi
Pendakian
1. Lincing merupakan salah satu jalur
pendakian Gunung Arjuno yang memiliki ketinggian sekitar 1.860 meter di atas
permukaan laut. Basecamp Arjuno via Lawang berada di ketinggian ±1000 meter di atas permukaan laut, untuk mencapai puncak
Lincing, pendaki naik ketinggian ±800
meter vertikal, dengan durasi mendaki ±3-5 jam dan jarak tempuh ±5 km.
2. Pendakian ke Bukit Lincing dibatasi maksimal
200 orang per hari untuk menjaga kelestarian alam hutan raya serta menjaga
keselamatan dan kenyamanan pendaki.
3. Perizinan pendakian. Pendaki wajib mengurus
Surat Izin Masuk Kawasan Konservasi (SIMAKSI), bisa daftar secara offline
maupun online (disarankan untuk daftar secara online melalui web tahura raden
soerjo untuk menghindari antrian yang lama jika daftar secara offline). Tarif pendakian
bukit Lincing 20.000 rupiah per orang, biaya asuransi 10.000 rupiah per orang,
kendaraan roda 2 5.000 rupiah, dan kendaraan roda empat 10.000 rupiah. Ada juga
fasilitas tambahan seperti ojek pickup (25.000 per orang sekali jalan), sewa
loker (5.000 rupiah), dan kamar mandi air hangat (10.000 rupiah).
Persiapan
Pendakian Bukit Lincing
· Persiapan fisik dan mental. Pastikan
kondisi fisik dan mental dalam keadaan prima sebelum melakukan pendakian.
Lakukan olahraga ringan dan pemanasan setidaknya seminggu sebelum pendakian,
agar fisik siap, prima, serta tidak kaget dengan kondisi medan terjal yang
dilalui saat mendaki.
· Perlengkapan alat dan perbekalan
untuk mendaki. Gunakan pakaian yang sesuai dan nyaman untuk mendaki, pakai
sepatu gunung dan tracking pole (jika ada) untuk menjaga keselamatan saat
mendaki. Bawalah bekal yang cukup, terutama air, makanan, serta obat-obatan
(P3K) yang dibutuhkan.
· Jagalah kebersihan, bawa turun
kembali sampah kalian. Jangan tinggalkan apapun kecuali kenangan.
· Ikuti aturan dan panduan yang
berlaku. Hormati budaya setempat serta jaga kesopanan. Ikuti arahan yang
ditetapkan oleh petugas dan ikuti panduan pendakian demi keselamatan kalian.
Kontak
Basecamp Pendakian
Untuk
informasi terkait pendakian dan pendaftaran SIMAKSI, dapat menghubungi kontak
petugas di Basecamp Pendakian Gunung Arjuno-Welirang via Lawanga atau bisa cek
medsos (tiktok) BC Arjuno Lincing yang terdapat link pendaftaran pendakian.
Selamat mendaki dan menikmati keindahan puncak Bukit Lincing. Salam Lestari.
0 Response to "Pesona Keindahan Bukit Lincing, Salah Satu Pos di Jalur Pendakian Gunung Arjuno-Welirang"
Posting Komentar